KUMPULAN HUMOR KEDUA TAHUN 2020


Humorist: Dr Jan Hoesad

Dibawah 17 Dilarang Masuk

Sebuah kapal asing berlabuh pada sebuah negeri nan-alim. Seorang pelaut memisahkan diri dari kawan-kawan yang sedang bermabuk-mabuk dan jalan-jalan menelusuri kota pelabuhan. Pada sebuah bioskop ia berhenti , memeriksa bangunan penuh gambar-gambar seronok, bertanya pada penjaga . Penjaga menjelaskan itulah gambar hidup, seperti membaca buku yang bergerak. Sang pelaut melirik pada loket penjual karcis, dan membaca “ Dibawah 17 dilarang masuk” , kembali ke pub tempat minum-minum dan memaksa 16 pelaut junior untuk mengawaninya nonton biskop.

Pada sebuah talk show

Beberapa politisi diundang talkshow tentang perlindungan jenis hewan hampir punah. Debat kusir berlangsung seru , terjadi tarik urat nan-dahsyat yang berisiko baku hantam , pembawa acara sibuk melerai berbagai aksi unjuk emosi dan otot, sampai tanda elektronik memberi tanda batas waktu berakhir.Tiba tiba suasana hening menunggu kesimpulan pembawa acara. Pembawa acara menoleh kepada seorang politisi tua yang memilih diam saja sepanjang acara silang-pendapat tersebut, dan memohon sepatah dua patah-kata sebagai pakar-terundang TVRI. Wajah politisi itu tiba tiba cerah, duduknya tiba-tiba tegak bersemangat. Menangkupkan dua tangan tanda rendah hati, beliau berucap: Penderitaan mereka sudah cukup berat tanpa perlu kita masukkan pada ranah politik.

Pada Sebuah Talk Show

Pembawa acara terpesona dan berucap kepada Penyata-Terakhir; ” Sebuah jawaban nan-tegas dan mantap, menuntaskan segala persoalan yang kita bahas. Mohon tepuk-tangan haidirin ”, lalu berucap pada Penyata-Sebelum -Terakhir ;” Dapatkah anda mengulang lagi pertanyaan anda?”.

Peringatan bagi Ortu Generasi Milenia

Wahai ortu nan bijak, anda boleh me-reformat segala hal, namun hormati hak-hidup pasangan hidup dan anak-anak. Apabila anda mendapat anugerah anak berukuran dua meter, jangan potong kakinya , pesanlah tempat tidur dengan panjang khusus baginya, dan masukkan ia ke klub bola basket.

Pada Suatu Konsultasi Perkawinan

Psikolog yang menjadi konsultan perkawinan itu menjawab dengan hati hati : Kalau masalahnya anda ingin menikah karena takut kesepian, jangan menikah.

Pada Awal Kabinet Ke Dua

Wartawan bertanya kepada Presiden negeri entah-berentah : Bagaimana kesibukan Bapak tatkala diangkat menjadi Presiden untuk kedua kalinya? Saya baru saja mengesahkan rencana strategis lima-tahun kedepan bagi negara kita dan menyerahkan pelaksanaannya kepada para menteri. Sekarang dan sepanjang lima tahun kedepan, saya bersama keluarga merencanakan dan mempersiapkan rencana strategis paska-lengser sebagai Presiden, saya namakan Proyek Lengser Bahagia.

Standup Comedy seorang Politisi

Ketika  guru SD kita berujar “ Jadilah pribadi sejati, jangan berpura-pura” , dan “ jangan sampai orang menemukan anda berpura-pura” , dan dari bangku tempat duduk saya , saya bertanya “Bagaimana anda menemukannya kalau saya selalu berlatih dan memolesnya sepanjang karir sebagai politisi ?.

Lakon Pembawa Berita

Layar pentas Wayang Orang Terbuka : Episode persiapan perang Baratayuda, pada para Pandawa dan para penasihat berkumpul pada Balairung Amarta pura. Ditengah rapat, tiba tiba muncul Petruk lari kencang menerobos ruang sidang , terengah-engah menjatuhkan diri dan sungkem  dihadapan Prabu Yudhistir . Bukan saja penonton kaget, para pemain lain juga kaget akan aksi-dadakan Petruk yang luar biasa. Acting petruk menjadi makin nyata tatkala melapor gawat-darurat ditengah pengaturan nafas yang belum rata, menyebabkan Petruk menjadi superstar dalam WayangWong  Bharata News- To Day.

Pada wartawan yang mewawancarai, aktor pujaan publik kali ini menyatakan rahasia suksesnya: Menjelang adegan, saya berupaya mengubah diri-saya agar masuk kepanggung dalam kondisi basah-kuyup keringat dan terengah-engah kesurupan, dengan cara berlari mengitari gedung pertunjukan tiga kali menunggu tanda dari sutradara saya harus masuk panggung. Laporan saya teputus-putus karena nafas masih tersengal sengal, ternyata berhasil menuai tepuk tangan pemirsa , termasuk para turis asing karena sarana-terjemah-eketronis  ditelinga mereka mengonversi ucapan saya ke bahasa  Inggris juga tersengal-sengal.

Hasil Survei Wayang Orang

Usut-punya usut, ternyata setiap pekerja-pentas Wayang Orang itu ternyata mendambakan peran sebagai Gusti Ratu dan berlatih keras agar terpilih untuk peran tersebut, terutama postur berwibawa dan suara yang agung, karena peran itu mendapat posisi duduk pada satu-satunya kursi singgasana yang ada di pentas. Pemain lain harus tahan berdiri sepanjang lakon. Peran arjuna pada umumnya dilakukan oleh pekerja-seni berjenis wanita, agar paras tampan sang playboy dapat ditampilkan, dengan keterbatasan tampilan dada pria sejati harus tertutup kemben.